Beberapa hari lalu ada tayangan TV tentang profesi Travel Blogger, kayaknya
asyik sekali tuch. Cukup membuat saya berpikir di kemudian hari, kenapa saya lama sekali
nggak menulis sesuatu hal yang terjadi dalam diri saya sebagai upaya menjejak sebuah riwayat proses kehidupan. Kalau sekarang saya
pengin memulai kembali saya timbang-timbang itu sebagai hal yang sangat positip
dan inilah waktunya kembali – back back back : hahahahahahahaha. Kembali ke
habit saya yang suka bercerita – ngomong dan berkata jujur atas apa yang sedang terjadi - mengalami atau bahkan berpendapat dari sudut pandang diri.
Itu semua bukan tanpa alasan
kalau cukup lama absen ndak menulis di blog. Sekian lamanya itu, saya lebih
intens menulis di Facebook, sehingga pernah kaget ketika bertandang di
kediaman Ibu Rustriningsih ada salah satu staff yang membantu beliau menjuluki
saya sebagai aktivis facebook.(Saking aktifnya menulis di Fb kalee ya?).
Memang dalam menulis status Fb saya nggak seperti
kebanyakan orang pada umumnya karena saya menulis lebih kepada sesuatu hal yang
informatif tentang kuliner, destinasi
wisata atau sudut pandang saya terhadap issue yang sedang terjadi. Meski demikian tentu ada yang
suka - ada pula yang mencemooh. Saya nggak perlu memikirkannya secara serius karena rasa yang beda
itu, namanya juga Facebook. Menjembatani kesenjangan reaksinya dengan keberadaan fb saya, lebih baik bila
saya kembali menuliskan sesuatu di blog pribadi ini. Pastinya yang protes atau
tidak setuju akan lebih berpikir dua kali, at least dia akan berada pada moment stage “salah sendiri
membaca blog saya,” heheheheheeh. Nggak
segitunya lah, saya masih care dengan kewajaran-kewajaran norma yang berlaku
tetapi paling tidak dalam blog, itu adalah saya yang berani menyuarakan
pendapat tentang sesuatu hal - ya di blog pribadi ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar